Tanaman Padi di Merakurak Diserang Sundep

Petani tengah mencabuti padi yang gabuk
Petani tengah mencabuti padi yang gabuk

kotuban.com-Puluhan hektar lahan padi siap panen milik petani di Kecamatan Merkurak rusak akibat serangan hama sundep dan ulat pemakan batang. Sebagian tanaman padi yang sudah berbulir mengalami gabug (tidak berisi).

“Ini diserang sundep sama ulat mas, “ ujar Daruslan (60) salah seorang petani warga Desa Bogorejo, Merakurak.

Menurut Daruslan, sebagian besar padi miliknya, di lahan kurang lebih satu hektar telah mengalami puso (gagal panen). Lahan yang biasanya mampu menghasilkan 5 sampai 6 ton padi, saat ini diperkirakan hanya mampu menghasilkan 3 ton padi saja.

“Hasilnya merosot sampai 50 persen, ini merata mas. Bisa dilihat yang warnanya putih itu berarti puso karena bulirnya gabuk,” kata Daruslan sambil mengambilkan beberapa contoh padi gabuk di sawah miliknya.

Dia dan petani lain di Desa Bogorejo, Merakurak,  hanya bisa pasrah karena berbagai upaya penanggulangan hama, dengan memberikan semprotan pestisida tidak membuahkan hasil.

“Obat macam-macam sudah dicoba, tapi hasilnya sama seperti ini saja,” keluhnya.

Daruslan berharap, ada campur tangan pemerintah dalam penanganan hama seperti yang menimpa petani di Kecamatan Merkurak. Yakni dengan memberikan bantuan pestisida maupun obat-obatan pertanian lainya.

Diberitakan sebelumnya, luas lahan padi puso di Kabupaten Tuban mencapai  841 hektar, dengan cakupan terluas berada di Kecamatan Soko yakni  425 hektar. Kerugian akibat gagal panenpun diperkirakan mencapai  Rp2,8 miliar dengan asumsi harga padi saat ini. (kim)

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.