Usai Membunuh, Wartono Langsung Serahan Diri

Korban saat dibawa ke RSUD Koesma Tuban
Korban saat dibawa ke RSUD Koesma Tuban

kotatuban.com-Wartono, wrga Desa Tengger Wetan, Kecamatan Kerek, Tuban, pelaku pembunuhan Dimas Joyo M, menantunya sendiri langsung menyerahkan diri ke Polsek Kerek sambil membawa pedang yang digunakan untuk menghabisi nyawa anak menantunya.

“Setelah membunuh menantunya pelaku masih membawa barang bukti berupa pedang langsung menyerahkan diri ke kepala desa,  kemudian diantar ke Mapolsek Kerek,”  terang Kapolrek Kerek AKP Tamami, Rabu (1/7).

Selanjutny setelah beberapa saat diamankan di Mapolsek Kerek, pelaku langsung diserahkan ke Polres Tuban untuk diperiksa dan dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus pembunuhan yang dilakukanya.

“Berikut barang bukti pedang yang digunakan untuk membacok menantunya juga diamankan,” lanjut AKP Tamami.

Sementara itu, menurut keterangan Wartono, dia nekat membunuh menantunya itu karena merasa terancam saat terjadi pertengkaran di rumahnya. Menantunya itu kerap bikin ulah di rumahnya, apalagi Wartono juga sering diancam akan dibunuh.

“Menurut keterangan pelaku, dia juga sering diancam oleh menantunya itu akan dibunuh, dan kemarin terjadi pertengkaran hingga mengakibatkan tewasnya korban,” papar AKP Tamami.

Akibat perbuatanya itu, wartono terancam pasal 351 KUHP junto338, karena telah melakukan tindak penganiayaan yang berakibat tewasnya Dimas Joyo menantunya sendiri, dengan ancaman hukuman tujuh tahun kurungan penjara.

Hingga berita ini ditulis petugas masih melakukan pemeriksaan untuk mengungkap motif pertengkaran yang mengakibatkan tewasnya korban.

Diberitakan sebelumnya, Dimas Joyo alias Pathok, tewas bersandar di tembok pagar rumah dengan luka bacok di kepala dan leher akibat sabetan pedang mertuanya sendiri. (kim)
 

Leave A Reply

Your email address will not be published.